Official Blog of Nugi Nugraha || Member of Google Corp & Blogger - Since 2011 || Copyrights 2011 - 2024 by Personal Blog & Google

Jumat, 12 Mei 2023

Cara Berpikirku (setiap 10 tahun)

 

Foto kaki anak dari temanku *Fathan

Again, new people new problem dan itu fakta. 

But it's ok, memang seperti itulah kehidupan manusia. 


Saat aku berumur dibawah 10 tahun, yang ada dalam pikiran hanya jajan, makan, main, sedikit ingin tau banyak hal bukan ingin banyak tau satu hal. 


Naik ke umur belasan tahun sampai usia 20. Aku mulai mengenal cinta (Herlina, perempuan berambut panjang dengan kulit yang lebih ke gosong bukan sawo matang hehe, dan kamu tau itu menjadi standar tipe orang yang aku sukai sampai sekarang, oh shit), mulai membandingkan kehidupan sendiri dengan orang lain, dan masih tetap dengan antusias untuk tau banyak hal dan ingin mencoba segala sesuatu yang menurutku sangat menarik untuk dilakukan, ingin kebebasan, ingin berkelana ke banyak tempat hanya karena banyak membaca dan sering menonton TV (umur 12/13 sudah berani naik kendaraan umum dari Cibengang - Garut ke Banjaran - Bandung dan bisa sampai ke tempat tujuan dengan selamat. Umur 14 sudah berani pergi ke Pangandaran sendiri dan pertama kalinya tau apa itu hotel dan pantai), melakukan kenakalan remaja pada umumnya, lanjut dengan melakukan banyak kesalahan dan menginginkan kebebasan sebebas-bebasnya, mulai belajar memahami apa itu hidup, ada rasa peduli kepada orang lain, dianugerahi monster kepiting yang datang seperti durian jatuh ke atas kepala, dan sangat bahagia saat banyak hal yang bisa aku lakukan untuk pertama kalinya saat itu.


Umur 20-30?

Motoku: Tidak ada yang salah, semuanya dibenarkan. (Fuck! Manusia macam apa ya😂😁).

Ketika umur segitu aku melakukan banyak hal untuk kesenangan. Nyari uang untuk foya-foya, pertama kali ke Bali dan banyak tempat bahkan ke antah berantah yang sebelumnya tidak pernah terpikirkan hanya karena ingin tau tempat baru, belajar banyak hal, banyak membaca dan menulis (sudah dimulai dari kecil hanya saja move to blogger mulai usia 19 sebagai ganti buku diary), semakin memahami apa itu arti hidup dan pentingnya rasa bersyukur, but again rasa sakit itu adalah bagian terpenting yang harus selalu ada disetiap cerita, menentukan mana yang penting dan mana yang akan membahagiakan diri sendiri, punya pemikiran dan pemahaman juga selalu mengutamakan logika dalam segala sesuatu yang aku lakukan, sampai usia 30 aku merasa bahwa kehidupanku seperti rollercoaster, naik turun, senang sedih, kadang berbunga-bunga dan kadang seperti tersayat.


30? - Seburuk-buruknya aku, aku tidak pernah membenci diriku, sebahagia-bahagianya aku, aku tidak pernah melupakan orang yang tersayang. 


Oh shit! 

1 bulan lagi aku berumur 31. 

Beberapa hari yang lalu ada yang bertanya, "A Nugi kelahiran 96 atau 97?" 

What the hell😁😂 itu ngakak sih😁


Dalam satu tahun terakhir ini banyak hal yang berubah, terutama caraku berpikir, masalah tetap selalu ada ya namanya manusia hidup, tapi aku bisa menyelesaikan dan melihatnya dari berbagai sisi, cara pandangku lebih luas ketika menjalani kehidupan ini, mungkin karena perjalanan hidup?

Aku selalu percaya dengan keteguhanku  yang akan dibentuk seiring masalah yang menimpa, meski ditekan semakin dalam aku akan semakin menyadari apa itu kebenaran. Otakku mampu berpikir dengan baik dan hatiku semakin merasakannya dengan sempurna, sehingga menjadi selaras membentuk pola pikir dan karakterku yang tidak terbantahkan lagi, tidak akan ada seorang pun atau satu ayat pun yang bisa mengubahnya, it's the real me dengan banyaknya keputusan dan tanggung jawab untuk diriku yang sudah kubuat, setidaknya memang seperti itu hingga saat ini. 

Mungkin ini karena perjalanan hidupku yang sudah sejauh ini. 

Benang takdir selalu menjerat menuntunku pada jalannya, hanya saja memang ada kalanya dengan sengaja aku membuatnya menjadi kusut, tapi pada akhirnya aku bisa membuang yang kusut dan menyambung kembali benang takdirnya, karena jika aku mampu merasakannya, sudut pandang terhadap dunia akan terasa berbeda, tidak akan ada lagi kecemasan tentang apa yang akan terjadi di masa depan. 

---


Hey, kamu!


Tidak akan ada yang nyakitin kamu lagi, semuanya akan baik-baik saja.

Tenang, kamu nggak sendirian kok ada aku disini.

Mau membahasnya sambil jalan-jalan atau  makan atau mungkin some drink?

Kamu bisa cerita semuanya, aku bisa dipercaya kok seperti biasanya, kamu bisa mengandalkan teling dan bahuku sebagai sandaranmu. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komentar kamu disini!👇✌️😁